Ernando Ari Targetkan Persebaya Tembus Kompetisi Asia

Ernando Ari Targetkan Persebaya Tembus Kompetisi Asia

Ambisi Ernando Membawa Persebaya ke Level Lebih Tinggi

Kiper muda Persebaya Surabaya, Ernando Ari Sutaryadi, menyampaikan ambisinya untuk mengantarkan timnya tampil di ajang kompetisi Asia musim depan. Mimpi tersebut bukan sekadar wacana, melainkan target nyata yang ingin ia wujudkan di sisa musim BRI Liga 1 2024/2025.

Ernando menyebut bahwa empat pertandingan tersisa di liga akan menjadi penentu nasib tim Bajul Ijo. Dengan posisi ketiga klasemen dan perolehan 53 poin dari 30 laga, Persebaya harus memaksimalkan seluruh peluang yang ada untuk bisa menggeser Dewa United di posisi kedua.

Persaingan Sengit di Akhir Musim

Saat ini, posisi puncak klasemen dikuasai oleh Persib Bandung dengan 64 poin. Kemenangan atas Malut United dapat mengantarkan mereka mengunci gelar juara lebih cepat. Sementara itu, Persebaya bersaing ketat dengan Dewa United yang juga mengoleksi 53 poin. Sayangnya, Dewa unggul dalam catatan head-to-head.

Hanya dua tim teratas yang akan mendapat tiket untuk berlaga di kompetisi antarklub Asia. Oleh karena itu, Persebaya wajib tampil maksimal hingga akhir musim demi mengamankan posisi tersebut di papan klasemen.Bagi Ernando, inilah momen pembuktian yang tidak boleh disia-siakan.

Motivasi Sejarah dan Mimpi Masa Depan

Kiprah terakhir Persebaya di kancah Asia tercatat pada 2005 melalui ajang Liga Champions Asia yang sangat di inginkan oleh club sepak bola indonesia. Kala itu, Persebaya berstatus juara Divisi Utama 2004 dan masuk Grup G bersama Busan IPark, Krung Thai Bank, dan Binh Dinh. Meski tidak lolos dari fase grup, keikutsertaan tersebut menjadi catatan prestisius dalam sejarah klub.

Kini, setelah dua dekade, mimpi itu kembali menyala. Bagi Ernando, membawa Persebaya kembali ke panggung Asia bukan hanya soal pencapaian klub, tetapi juga pembuktian atas dedikasinya sebagai pemain muda yang terus berkembang.

“Kami akan berjuang maksimal di empat pertandingan tersisa. Targetnya jelas: membawa Persebaya ke Asia. Ini kesempatan emas yang tidak boleh kami lewatkan,” ujar Ernando.

Jadwal Krusial di Pengujung Musim

Empat laga sisa musim ini menjadi penentu nasib Persebaya. Tim asal Surabaya itu akan terlebih dahulu melawat ke kandang Persik Kediri pada 5 Mei 2025. Selanjutnya, mereka akan merasakan berhadapan dengan Semen Padang dengan mayoritas penyuka makanan padang pada 11 Mei, kemudian menjamu Borneo FC pada 18 Mei, dan menutup musim dengan pertandingan melawan Bali United pada 25 Mei.

Meskipun menyapu bersih keempat laga tersebut belum tentu menjamin tiket Asia, setidaknya Persebaya tetap menjaga asa dan menekan pesaingnya, Dewa United, hingga pekan terakhir.

Harapan Ernando dan Para Pendukung

Bagi Ernando, setiap pertandingan ke depan adalah final. Ia berharap seluruh tim bisa menjaga fokus, semangat juang, dan kekompakan. Dukungan dari para suporter juga menjadi motivasi tambahan bagi para pemain untuk tampil maksimal.

Jika berhasil menembus kompetisi Asia, itu akan menjadi titik balik prestisius bagi Persebaya sekaligus lompatan besar dalam karier sang kiper muda. Ernando ingin menjadikan musim ini sebagai fondasi emas bagi masa depan klub dan dirinya pribadi.

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*