
Jangan salah, bro. Madura United mungkin bukan langganan sorotan macam Persija atau Bali United, tapi kalau lo nonton pertandingan mereka lawan Persik Kediri tadi malam (28 April 2025), lo bakal ngerti kenapa klub ini nggak bisa diremehkan. Skor akhir? 2-1 buat Madura. Tapi yang bikin menarik bukan sekadar hasilnya, melainkan bagaimana kemenangan itu lahir.
Siapa bintangnya? Nggak perlu tebak lama-lama β Miljan Skrbic! Dua gol alias brace disarangkan penyerang Serbia ini ke gawang Persik. Tapi anehnya, setelah laga, Skrbic nggak gaya. Nggak selebrasi lebay, nggak juga koar-koar di media. Dia malah bilang, βIni semua karena kerja tim.β Coba, striker lain bisa seadem itu?
Baca Juga: Jadwal Piala AFF U-23 2025: Timnas Indonesia Siap Bertarung di Tanah Air
Kalau dilihat dari awal, pertandingan ini berat buat Madura. Setelah sempat unggul lebih dulu, mereka malah kehilangan kontrol permainan. Persik nyerang habis-habisan dan akhirnya nyamain skor lewat Majed Osman. Disitu mulai kelihatan Madura goyang. Tapi di babak kedua, pelatih mereka, Alfredo Vera, berani ambil keputusan cepat dan tepat. Lini tengah diketatkan, serangan mulai hidup, dan boom β Skrbic nyetak gol keduanya.
Vera sendiri bilang timnya sempat turun level setelah gol pertama. Wajar, tekanan makin tinggi. Tapi begitu taktiknya disesuaikan, aliran bola lebih tajam dan peluang makin terbuka. Skrbic bukan cuma jadi target man, tapi titik tumpu permainan. Badannya gede, pegang bola kuat, dan tahu kapan harus jadi pemantul buat cutback dari sayap.
Baca Juga: Prediksi Panas Chelsea vs Liverpool: Taruhan Gengsi di Stamford Bridge!
Yang patut dicatat, Madura main tanpa banyak pemain cepat. Cuma Andi Irfan yang bisa dibilang punya akselerasi oke. Sisanya? Harus main cerdas. Dan itulah yang mereka lakukan. Bola-bola lambung ke Skrbic jadi senjata utama. Simple, tapi efektif.
Skrbic sendiri jujur dan merendah saat ditanya usai laga. Gol pertama? Katanya hasil kombinasi yang bagus dengan Kerim Palic. Gol kedua? “Itu kerja keras Irfan, saya cuma tinggal dorong bola,” katanya. Nih orang tahu diri, bro. Nggak semua striker kayak gini.
Kemenangan ini krusial buat Madura United. Mereka butuh banget poin penuh buat menjauh dari ancaman degradasi. Persaingan di papan tengah Liga 1 makin ketat. Jadi, tiap kemenangan, apalagi lawan tim sekelas Persik, itu kayak emas.
Baca Juga: Wasit Bicara: Penalti Milan Batal dan Yildiz Kena Kartu Merah, Begini Ceritanya
Kalau terus main disiplin kayak gini, Madura bisa naik terus. Tapi ya itu, konsistensi masih jadi PR besar. Dan buat Skrbic? Kalau dia terus tampil begini, bukan nggak mungkin jadi striker paling ditakuti di putaran akhir nanti.
Leave a Reply